Kamis, 21 November 2019
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
Pemain mana yg enggak kepingin meninggikan keuntungan dlm mata uang asing trading? Jawabannya hampir sanggup dipastikan: tak ada. Setiap pemain puguh setidaknya bercita-cita bagi bisa menaikkan cuan dalam trading. Tetapi sis harus juga menyadari bahwa dlm trading potensi untung pasti berbanding lurus dgn tingkat resikonya. Dgn demikian, momen sista berkehendak bagi memperbesar keuntungan Anda, jangan pernah lupakan bahwa di balik itu ada ancaman loss yang nggak kalah besarnya.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
Lalu dengan tips-tips apa cara meningkatkan profit tidak perlu kudu trauma menghadapi resiko?
Kabar ini nggak dimaksudkan buat meniadakan probabilitas loss dlm trading. Tidak. Tulisan ini diniatkan untuk membagikan pelajaran & pengalaman agar tetap bisa menikmati trading meskipun senantiasa melangkah beriringan dgn resiko loss yang siap “menyenggol” kita kapan saja.
Solusinya sesungguhnya terletak pd kepiawaian anda dalam mengelola kapital Anda. Telah banyak artikel yang membahas tentang money management, risk management, transaksi trading plan serta ilmu jiwa trading. Semua berita itu berangkat dari “jiwa” trading, merupakan 3M: Mind, Method, Money.
Berikut ini tdk semua strategi yg bisa sista coba, berdasarkan pengalaman kami selama bergelut dengan dunia trading selama setidaknya sepuluh thn terakhir.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
1. Hitung Kekuatan Modal
Target profit sepatutnya realistis. Sebagai contoh, berkisar pemain umumnya memperoleh profit 10-20% per 31 hari dari kapital awal.
Kita ucapan trader rata-rata, nggak super trader sekelas Ed Seykota. Di dunia valuta asing transaksi trading sebenarnya memungkinkan memperoleh cuan hingga 100% dari modal per 30 hari (saya bahkan pernah hingga 80%), tetapi kejadian serupa itu dapat dikatakan jarang terjadi dengan kata lain tidak konsisten. Mungkin sebenarnya ada yang bisa konsisten menciptakan keuntungan ratusan persen per bln dengan berlangsung sampai bertahun-tahun. Tapi kalaupun ada, jelas dia tidak pemain kebanyakan.
Mari kita ocehan realitas yang sekali waktu kita temui saja, di mana terlebih bagi dpt cuman profit terus menerus pun orang masih kesulitan. Ini yang mau kami coba bantu.
Nah, kalau kamu mau memperoleh – umpamanya – $1,000 atau $2,000 per bulan, dan sampai-sampai wajar k'lo sista mempersiapkan kapital sebesar lebih kurang $10,000. Agak nggak realistis kalo sista menargetkan $1,000 – $2,000 per bln jika modal pembaca cukup $500.
Mohon dimengerti, penulis bukan meremehkan trader dengan modal kecil. Poinnya adalah: targetkan laba bertimbal dengan kekuatan modal Anda. Berdasarkan pengalaman, dengan kapital $500 (misalnya), sudah semata-mata realistis kalau sista menargetkan memperoleh $50 hingga $100 per bulan.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
2. Perluas Pandangan
Kebanyakan trader semata-mata terpancang pd satu instrumen perdagangan saja. K'Lo dia transaksi trading forex, kebanyakan sekadar terpatok pada satu currency pair saja. Bila ia trader indeks saham, mungkin sekadar menyaksikan Nikkei saja. Alias ada juga yang sekadar transaksi trading emas.
Sebenarnya tak salah jika kamu pun menjalankan soal seperti itu, tapi itu juga berarti anda hendak mengabaikan begitu saja peluang di currency lain, alias indeks saham lain. Padahal, ada begitu byk subyek perdagangan yg dapat sista transaksikan. 17 (tujuh belas) currency pair, 3 (tiga) komoditi, 8 (delapan) indeks saham dan 183 (seratus delapan puluh tiga) saham alternatif yang sanggup ditransaksikan dengan cara CFD.
Enggak usah memantau kesemua produk yang disebutkan di atas, tapi setidaknya cobalah perluas pandangan kamu karena kesempatan bisa muncul di produk yang lain. (Baca juga: Byk “Pintu” di Mata Uang Trading, Ketuklah Semua!)
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
3. Atur Resiko
Seperti yang telah disampaikan, rawan berbanding lurus dengan peluang. Bakal itulah kamu wajib mengeset seberapa besar keterbukaan anda terhadap resiko yang mungkin akan terjadi.
Ancaman dlm foreign exchange trading puguh ialah loss. Jika kamu tidak memagari toleransi resiko, sama saja dgn membiarkan seluruh kapital sis (kemungkinan) habis ditelan pasar.
Pembatasan rawan ini juga diatur dalam trading plan. Salah satu tekniknya yaitu position sizing. Dengan position sizing kamu mampu bertransaksi dengan enak tanpa pakai wajib khawatir akan mengalami loss amat besar.
Di wkt yg sama, kamu juga dpt memaksimalkan prospek profit yang ada. sista tak butuh trauma bakal membuka posisi sebanyak dua, tiga, alias terlebih sepuluh lot sekaligus selagi perkiraan resikonya masih berada di bawah batas pengertian tenggang rasa Anda. Lebih lengkap berkaitan position sizing, dapat anda baca di sini.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
4. Secepatnya Tarik Profit Yang Diperoleh
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
Mengapa demikian?
Ini supaya anda tak “terlena” dengan mengira kapital sis masih “aman” walau tengah memperoleh kerugian. Semacam cth di atas, sis sudah berhasil meraup profit sebesar $1,000 sehingga balance kamu menjelma $6,000. Pd jual/beli berikutnya nyatanya sis mendapatkan tekor (floating loss) sampai sampai $1,000. Pd status seperti ini kadang-kadang seorang pemain berpikir, “Ah, equity saya masih $5,000… yg ‘hilang’ hanya profit yg kemarin.”
Perasaan tenang seperti ini menghanyutkan. Terkadang pemain yang berada dalam keadaan sebagaimana itu malah sedianya berharap price mau memantul kembali, supaya ia sanggup menemukan keuntungan. Seringkali malah saat ia benar-benar loss, penyesalan muncul sebab mengira kerja kerasnya mengumpulkan keuntungan sebelumnya menjelma sia-sia. Sampai-Sampai semata-mata terkadang juga pemain yang mentalnya drop pd wkt itu beserta bertanya-tanya, “Apakah valuta asing trading ini kenyataannya klop untuk saya?”
Lain halnya bila pembaca kenyataannya berangan-angan memperbesar modal. Bila contohnya dari $5,000 kapital anda berkembang berubah $6,000, hingga segeralah menyelaraskan transaksi trading plan pembaca dengan nominal modal yang ada. Bila umpamanya tadinya resiko per transaksi ialah $500 per trade (10 persen dari modal), maka sanggup ditingkatkan menjelma $600 per trade.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
5. Tahu Waktunya Keluar
Strategi “exit” juga penting. Yg sangat simple adalah menutup lokasi setelah tujuan laba tercapai, dengan kata lain stop-loss kena. Bisa juga menutup area segera sesudah teknik trading kamu mengharuskan demikian.
Yang kurang byk diingat yakni secepatnya menutup lokasi selepas tekor menggapai persentase tertentu dari laba yg sudah diperoleh sebelumnya.
Contoh kongkritnya serupa ini: sebelumnya sis sudah berhasil mengumpulkan profit sebesar $1,000. Sewajarnya sesudahnya sista tetapkan bahwa kalo transaksi selanjutnya menimbulkan cuan tersebut berkurang sampai 50%, maka pembaca akan menutup posisi. Dgn demikian, mental dan kapital sista hendak konstan terjaga.
Puguh saja ini enggak harus diterapkan secara letter lijk. Pakekan cara tsb bakal kelipatan tertentu, contohnya setiap kelipatan $1,000, tergantung pd besaran kapital dan profit yang kamu peroleh.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
6. Move On
Poin terakhir ini erat kaitannya dgn ilmu jiwa trading.
Kita sama-sama maklum bahwa tidak mungkin ada pola transaksi trading yang dapat 100% akurat. Ada kalanya kamu memperoleh kerugian karna market nggak bergerak sinkron dgn perkiraan Anda.
TRADING FOREX USING PIVOT POINTS
Pd masa sebagaimana itu, yang kudu sis lakukan yakni melaksanakan evaluasi, dengan selekasnya move on. Tak ada gunanya menyesali uang yang hilang ditelah pergerakan market yg nggak pake ampun. Kalau anda sudah benar-benar mempunyai trading plan yang positive beserta mengontrol pengertian tenggang rasa resiko, enggak ada yg mesti pembaca khawatirkan. Show must go on.
Demikianlah beberapa poin yang mampu mengakomodasi kamu memaksimalkan trading tanpa perlu menjadi paranoid dihantui ketakutan hendak loss. Mudah-mudahan berguna.
Salam no fear.
